Adakalanya...
Hari yang panas dan ceria
Bertukar mendung seketika
Mentari merangkak pergi
Gumpalan awan bertandang sisi
Hati gundah...
Tercari-cari
Ke mana perginya mentari yang dinanti
Begitulah hidup...
Di saat kau selesa dengan kehidupan
Tiba-tiba kau diuji dengan kehilangan
Kehilangan nikmat harta
Kehilangan nikmat ilmu
Kehilangan nikmat rakan dan keluarga
dan kau meratapinya...
Bila kau memandang segalanya dari Tuhanmu...
Yang menciptakan segalanya
Yang menimpakan ujian
Yang menjadikan sakit hatimu
Yang membuatkan keinginanmu terhalang
Serta menyusahkan hidupmu
Pasti akan damailah hatimu..kerna...
Masakan Allah sengaja mentakdirkan segalanya untuk sesuatu yang sia-sia
Bukan Allah tak tahu derita hidupmu...
Retaknya hatimu...
Sengsaranya sukmamu...
Mungkin itulah yang DIA mahukan
kerna..DIA tahu
Hati yang sebeginilah
Selalunya lebih lunak dan mudah
Untuk DEKAT dan AKRAB dengan-NYA
Saat hujan turun membasahi hatimu
Kau menangis kerna
Merasa beratnya ujian tidak tergalas
~SENYUMLAH~
kerna
Allah mendatangkan kepadamu pelangi nan indah
Selepas hujan sirna kelamnya
"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya"
(Al-Baqarah:284)
*Sumber: Forum www.iluvislam.com
--->> Such a beautiful poem..i wish i could always smile whenever i felt down...but i know, Allah is always there for me..Their sad faces kept flashing in my eyes n mind when i leave them...airmata itu pasti luruh..
Ya Allah...Aku mohon moga ada pertemuan lagi selepas ini..aku masih ingin memeluk dan mencium mereka, memohon ampun untuk kesekian kalinya dan membahagiakan mereka semampuku...Mama & Bapa tercinta..Amin.

*P/s: Buat yang terbaca entri ini, walausiapapun anda...mari raikan ibubapa kita...
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan komen ikhlas anda, saya doakan anda semakin bahagia:-)